"Sometimes i want to shout to the whole world how lucky i am to have you as my friend but sometimes i want to hush...afraid that somebody might take you away from me."

~~Anonymous~~

You’re always there

To listen when I want to talk

Even at three in the morning

When all I want to do is walk.

You always made me believe

That everything would be okay.

Even when I knew

You didn’t exactly feel that way.

You took my burdens

And made them your own.

You’re the best role model

A girl could ever find.

You’re my sister

And a friend to the end...

***********************************

***********************************

*******************************************************************

si iblis jahanam

Orang yang dibenci Iblis

Rasulullah saw lalu bertannya kepada iblis: “Kalau kau benar jujur, siapakah manusia yang paling kau benci?” Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah makhluk Allah yang paling aku benci.”

 

“Siapa selanjutnya?” tanya Rasulullah saw.

“Pemuda yang bertaqwa memberikan dirinya mengabdi kepada Allah swt.”

“Lalu Siapa lagi?”

“Orang alim dan wara’ (loyal)”

“Lalu siapa lagi?”

“Orang yang selalu bersuci (juga merujuk kepada orang yang tetap wudu’nya).”

“Siapa lagi?”

“Seorang yang fakir yang sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain?”

“Apa tanda kesabarannya?”

“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, Allah akan memberi pahala orang – orang yang sabar.”

“Selanjutnya apa?”

“Orang yang bersyukur”

“Apa tanda kesukurannya ?”

“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan mengeluarkannya juga dari tempatnya”.

“Pandanganmu mengenai orang seperti Abu Bakar?”

“Ia tidak menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam Islam.”

“Umar Bin Khattab ?”

“Demi Allah, setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur (ketakutan).”

“Usman Bin Affan?”

“Aku Malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.”

“Ali Bin Abi Thalib?”

“Aku berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan aku melepaskannya. Tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali Bin Abi Thalib selalu berdzikir terhadap Allah swt)

Amalan yang Dapat Menyakiti Iblis

“Apa yang kau rasakan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?”

“Aku merasa panas dingin dan gemetar.”

“Kenapa?”

“Sebab, setiap seorang hamba yang bersujud 1 kali kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat hamba terebut.”

“Jika seorang umatku berpuasa ?”

“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka.”

“Jika ia berhaji?”

“Aku seperti orang gila.”

“Jika ia membaca Al-Qur’an?”

“Aku merasakan diriku meleleh laksana timah di atas api”

“Jika ia bersedekah?”

“ Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.”

“Mengapa boleh jadi begitu ?”

“ Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya. Iaitu keberkatan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam musibah akan terhalau dari dirinya.”

“Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?”

“Suara kuda perang dijalan Allah.”

“Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?”

“Taubat orang bertaubat (orang yang benar-benar taubatnya).”

“Apa yang dapat membakar hatimu?”

“Istighfar diwaktu siang dan malam.”

“Apa yang dapat mencoreng (melukakan) wajahmu?”

“Sedekah yang diam-diam (contoh mudah ialah tangan kanan bersedekah walhal tangan kiri tidak mengetahui akan sedekah tangan kanan tersebut).”

“Apa yang dapat merosak wajahmu?”

“Solat fajar.”

“Apa yang dapat memukul kepalamu?”

“Solat berjamaah.”

“Apa yang paling mengganggumu?”

“Majlis para ulama.”

“Bagaimana cara makanmu?”

“Dengan tangan kiri dan jariku.”

“Dimanakah kau menaungi anak-anak mu dimusim panas?”

“Dibawah kuku manusia (perintah supaya memendekkan kuku).”

SELAMAT MENYAMBUT AWAL MUHARAM 1433 H

Assalamualaikum wbt..

The islamic new year is the day that marks the beginning of a new Islamic Calendar year,and is the day in which the count year is incremented. As we all know, the first day of the year is observed in the first day of muharram, the first month in islamic calendar.

IN THE NAME OF ALLAH THE MERCIFUL

today is 25th November 2011, 29 Zulhijjah 1432H

dan ketika kutitipkan bicara dalam blog ni,

 it's already 1 Muharram 1433H,

alhamdulillah..
bacaan doa akhir tahun dan awal tahun sudah dilaksanakan,

alhamdulillah sekali lagi kerna masih diberikan waktu utk beramal atas bumi ciptaan ALLAH..

subhanallah

Berubahnya tahun bererti bertambahnya umur kita. Bertambahnya umur bererti semakin dekatlah kita dengan kematian.

There are too many things that going on in my mind right now.

The thought of this coming NEW YEAR 1433 H make me more nervous.

I try to find the definite reasons behind it, but still...i'm not getting any answer yet..

Let we make MUHARRAM 1433 H become a GREAT YEAR for us..

secebis doaku buatmu

"Ya Allah, izinkan sahabatku menjadi sekuntum bunga, yang dihiasi dengan kelopak akhlaq mulia, harum wanginya dengan ilmu agama, cantiknya kerana iman dan taqwa. Namun keindahan zahirnya disimpan rapi, biar menjadi rahsia yang kekal abadi, bukan perhatian mata ajnabi, yang menjadi punca fitnah hati dari lelaki yang berjiwa sepi. Wajahnya bukan mengundang dosa, timbulkan duri yang memagari dirinya agar terpelihara dari noda duniawi yang menghilangkan haruman sejati, yang memudarkan kecantikan diri untuk Kau calonkan dirinya sebagai bidadari syurga Mu" 

amin ya rabbal a'lamin :)

"Kadang-kadang Allah sembunyikan matahari, DIA datangkan petir dan kilat. Kita menangis dan tertanya-tanya ke mana hilangnya matahari, rupa-rupanya Allah hendak memberi kita pelangi" 

juz a word

Suatu ketika dahulu, harapan pernah membukit.

Tinggi dengan niat mahu mencucuk langit.

Tapi sebelum segalanya bermula, datang sakit.

Akhirnya, impian itu hilang laju bagai pelesit.

Kadangkala bila kita terlampau baik dengan orang, kita dituduh memberikan harapan pada orang lain. Membiarkan seseorang meletakkan harapan tanpa kita jangka dan akhirnya, apabila segalanya terbongkar, kita yang dipersalahkan kenapa menjadi terlampau baik dengan orang.

Dan aku lebih suka hidup begini.

Manusia beku yang dikatakan berjiwa mati.

Dan harapan adalah bahasa paling utama di dunia.

sekian.........

RAMADHAN KAREEM..AHLAN YA RAMADHAN !!

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ

SELAMAT BERPUASA UMAT ISLAM YANG DIKASIHI :D

Bulan Ramadhan Bulan yang mulia

Bulan Ramadhan Bulan yang suci

Bulan Ramadhan perbanyak amal

Bulan Ramadhan perbanyak Ibadah

Bulan Ramadhan perbanyak Dzikir

Sedih meninggalkan bulan ramadhan

Banyak Hal yang didapat di Bulan Ramadhan

Mulai dari rasa sabar, Rasa syukur, Rasa nikmat

Sabar dalam menjalani Ujian Hidup…

Syukur dalam memperoleh hasil dari suatu Upaya….

Nikmat Saat berbuka Puasa…..

bersama keluarga.. saudara… maupun Teman…

Semoga bisa mempraktekan apa yang telah didapat setelah bulan ramahdan…. amin….

Semoga bisa mengamalkan ilmu yang didapat dalam Tausiah Ramadhan

Ya ALLAH

pertemukanlah hambamu ini di bulan ramadhan yang akan datang

Amin….

p/s ; puasa kena penuh ye!! jgn lupa niat sebulan berpuasa :)

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ

ouh..ok hai..

assalamualaikum wbt..

masa yang ditunggu2 dah sampai.. 

another 3 hours kitorang akan bergerak ke

CAIRO AIRPORT

prasaan berbaur2 campur aduk semuanya..

happy nak balik mlysia..

jumpa family2 <3 n berpuasa n beraya bersama2

takot nye bila result FINAL EXAMINATION 2010/2011 keluar

tamatlah gelaran "budak medik tahun 1"

DAN tgh pikirkan AIM baru utk next year!!

flight details..

          CAI-MCT     19 julai        1625         2215

      MCT-BKK   20 julai           0250    1155

    BKK- KL       20 julai     1415    1725

p/s: doakan kami selamat sampai kat malaysia ye!! 

:)

counting for the days ..... MALAYSIA.. 

wait 4 me !!! malaysiaa..

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar Ra’du : 28)

why do we need to read AL-QURAN, even we can understand arabic..??

assalamualaikum wbt..

hatiku terdetik utk menaip post ni 

bila ada seorang hamba ALLAH ni bertanya," KENAPA KITA PERLU BELAJAR YE..??"..

(pertnyaan ni diajukan bila my mentor tanya ada soalan lagi..?? nak tanye ape2 ke..?? xberkaitan dgn pelajaran pun xpe..)

memang, bila first time dngr dia tanya soalan tu..rasa macam $#$$$$!!!

"alaaa..leceh ar soalan..xkan xtau lagi kot..dah 11tahun belajar..xkan xtau lagi kot utk apa kita belajar sebenarnya...6 taun sek rendah..tambah lagi 5 taun sek men,, xtermasuk blajar kat tadika lagi kan..ape punya soalan laa..",hati kecilku berkata.

hey..hey..hey...

judge yourself okay..

tapi..

bila difikir-fikirkan balik soalan yang diajukan tu,, tetiba my mind was stucked..

i don't know why..

benar,, kita belajar adalah untuk menuntut ilmu, dan mungkin juga ia adalah tanggungjawab bagi seorang muslim_bukan senang nak jaga tanggungjawab ni kan.., dan mungkin jua kita belajar ni sebab nak jadi doktor,engineer n etc, ada juga yang menyatakan belajar ni kan jihad..tp depend on niat korang laa.. =)

semua jawapan kat atas ni betul..langsung xde salahnya [ni jawapan dr kanak2 riang..my mentor senyap je]

tiba2 my mentor pun bersuara,,

dia kata,"sebenarnya, dalam hidup kita ni..semua benda kita kena belajar..xkiralah benda simple ke, benda besar ke..ape2 ke, semuanya kita belajar..kalau korang xnak belajar medik pun, and korang nak jadi surirumah sepanjang masa ke..korang still kena belajar...conthnya kan..seorang surirumah ni,, dia mesti kena belajar cara nak masak, nak kemas2 rumah macammane..nak jaga anak macam mana..and macam2 lagi laa.. but the main point is "BELAJAR"..

SO..FIKIR2KANLAH YE!! 

even kalau korang bertanya WHY DO WE NEED TO READ AL-QURAN, EVEN WE CAN UNDERSTAND =D ARABIC..??

ada satu kisah yang akan menjawab persoalan ni... 
{teruskan skroll ke bawah ye}

terdapat seorang lelaki tua yang tinggal di sebuah ladang di KENTUCKY, US dengan seorang cucunya. Setiap hari si datuk ini akan membaca al-quran di dapur.dan cucunya akan mengikut perbuatan datuknya itu.

Suatu hari.si cucu bertanya kepada datuknya," Atuk, saya baca Quran tapi xfahamlah maksudnya..kalau faham pun, saya akan lupa bila tutup Quran.jadi, apa gunanya kita baca Quran ni? "

Si datuk lalu berpaling sebentar dan mendapatkan sebuah bakul yang kotor kerana diisi arang sebelumnya.

" Nah, kau pergi ke sungai, bawak air dalam bakul ni." si cucu pun as ke sungai yang berhampiran dengan rumah mereka di ladang. Apabila pulang, tiada lagi air yang tinggal.

"kau lambat sangat. cuba lari laju2 sikit". SI cucu berlari ke sungai dan apabila sampai di hadapan datuknya, tiada juga air yang tinggal.

'Tak boleh la atuk'. cuba sekali lagi. kali ni si atuknya melihat dari pintu. Si cucu pun cepat2 ke sungai dan berlari membawa bakul untuk ditunjuk kepada atuknya. "Nampak tak atuk? tak bleh lah."

"tak ade gunanya" bentak si cucu."

Si datuk pun berKATA," Jadi kau rasa xbergunalah? cuba kau tngok bakul tu".

Speperti baru tersedar, si cucu baru perasan yang bakul yang kotor tadi, kini sudah  bersih.

terus si datuk menyambung," Macam itulah dengan membaca al-Quran, walaupun tidak memahami maksudnya.tetapi ia tetap membersihkan si pembacanya,itu semua dengan kehendak ALLAH.Kerja ALLAH.."

p/s :SUBHANALLAH.tersentak saya bila terbaca artikel berkenaan yang sebelum ini kita sering sahaja memberi alasan nak tunggu faham Al-Quran baru hendak membacanya selalu...ambil iktibar dari cerita di atas. semoga bermanfaat hendaknya :)

berilah KEKUATAN dalam diriku. YA ALLAH..ya rabb

rasa lemah atau down  kadangkala menyapa diri ini..

Ujian-ujian yang datang bertimpa-timpa, kadang kala membuatkan kita rebah dan tersungkur. Kadangkala, cukup satu ujian yang menerpa. Namun, beratnya sudah cukup membuat kita hilang arah.

Jika kita berjaya bangun, dan kembali menyusun langkah, ALHAMDULILLAH.

Namun, kadang-kadang kejatuhan yang kita alami itu seakan-akan melenyapkan segala daya dan tenaga kita yang masih bersisa hilang entah ke mana,

"Saya percaya, menyuruh orang bersabar tatkala diuji itu jauh lebih mudah, berbanding diri sendiri yang menghadapinya."

 Memang tidak dapat dinafikan. Saya sndiri pun pernah berada dalam keadaan itu. Di kala, kata-kata motivasi yang kita sering laung-laungkan kepada orang lain juga ada masanya seakan tidak punya kesan terhadap diri. 

Bangkitlah wahai manusia..jgn biarkan dirimu hanyut..

 melalui surah al-Asr.. kata-kata tulus itu jualah yang menyembuhkan semangat diri.

Namun bukan itu yang saya mahu sentuh di sini.

please..do motivate ur self,,

 bersangka baik kepada Allah dalam apa jua perkara. Bersangka baiklah. Yakinlah, Dia tidak menciptakan sesuatu ujian atau bencana itu, hanya dengan sia-sia. Pasti terdapat hikmah di sebalik peristiwa yang menimpa.

“Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” – [Surah Al-Baqarah, 2: 216]

 Allah itu sentiasa bersama mereka yang sabar..Insyaallah,, kesabaran itu pasti akan membuahkan hasil yang bermanfaat. Agar kemudiannya kita merenung kembali hikmah yang Dia susunkan itu, sambil tersenyum.

Kesilapan kita. Ada masa kita silap. Kita rasakan yang kita ini sudah cukup kuat, bagaikan kita ini telah kebal dari sebarang titik-titik kelemahan. Kita rasakan bahawa kita mampu berdiri sendiri sehinggakan kita fikir semua ujian yang datang kepada kita itu, mampu untuk kita selesaikan seorang diri. INI BUKAN BERDIKARI ~~

“Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, kerana manusia diciptakan (bersifat) lemah.” – [Surah An-Nisa', 4: 32]

Manusia itu sifatnya tidak akan mampu berdiri dengan sendirinya; jika tidak dia memperoleh kekuatan itu dari Allah.

Bukankah ujian itu datangnya dari Allah? Maka, kepada siapa lagi harus kita kembalikan jika tidak kepada Dia Yang Maha Kuasa?

Namun, silapnya pada kita. Kita sering menyombongkan diri untuk bersimpuh memohon pertolonganNya. Kita merasakan diri kita sudah lengkap sempurna. Kuat, berkuasa. Sedangkan hakikatnya, kita sedikit tidak punya daya jika Dia tidak mengizinkannya.

Muhasabah Diri

arghh..tensen..tensen..

Manusia jarang mahu bermuhasabah diri. andai kata  disentap dengan ujian yang berat barulah wujud saat mereka kembali berfikir apakah salah silap mereka selama ini. Itupun jikalau mereka sedar.

 Namun, tatkala kita diuji dengan sedemikian rupa, barulah kita bersegara kembali mencariNya. Sungguh-sungguh kita mohon padaNya agar dipermudahkan segala kesulitan yang ada. Sedang selama ini, hendak mengingatiNya sebentar pun terasa berat...lagi2 bila diberikan nikmat drpd NYA....

Astagfirullah, hamba jenis apakah kita ini?

“Dan apabila manusia ditimpa bahaya, dia berdo’a kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu darinya, dia kembali (ke jalan yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Demikianlah dijadikan terasa indah bagi orang-orang yang melampaui batas apa yang mereka kerjakan.” – [Surah Yunus, 10: 12]

Bersangka baiklah kepada Allah atas ujian yang menimpa kita. Dia mahu kita kembali kepadaNya. Dia mahu kita selamat di ‘sana’. Dia mahu kita merenung sebentar dan bermuhasabah kembali. jawablah dengan hati anda..

Yakinlah Janji Allah Itu Benar

sebagai seorang khalifah;

Wajar shja kita bersedih tatkala diuji, krn ianya adalah lumrah utk seorang yang bergelar manusia. Namun, amatlah tidak wajar untuk kita merasa kecewa dan berputus asa dan memanjangkan kesedihan yang dirasa.

Nabi Muhamad juga merasa sedih dengan pemergian Siti Khadijah, tetapi baginda tidak memanjangkan kesedihan itu.

... Ia adalah atas keyakinan kita bahawa Allah itu Tuhan yang menciptakan segala.

Memperhambakan diri kepadaNya merupakan tujuan hidup kita. Dan pasti, Dia tidak menciptakan sesuatu sia-sia, melainkan ada hikmahnya..

” … Barangsiapa bertaqwa kepada Allah, nescaya Dia akan membukakan jalan keluar bagiNya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakkal kepada Allah, nescaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusanNya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.” – [Surah At-Talaq, 65: 2-3]

wallahuaa'lam..

sumber: akuislam.com